Dampak negative kemajuan IPTEK bagi
kehidupan
Telah kita ketahui bahwa IPTEK telah berkembang pesat dalam lapisan
masyarakat. Setelah pembahasan pertama mengenai dampak negatif kemajuan IPTEK
dalam bidang ekonomi, di post ini akan membahas tentang tema yang sama tetapi
dalam bidang yang berbeda yaitu dalam bidang sosial.
2.
Bidang Sosial
Kehidupan sosial dipengaruhi oleh kemajuan teknologi. Kebutuhan manusia
akan pangan sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dalam bidang pertanian.
Sedangkan kebutuhan akan komunikasi dipengaruhi oleh teknologinya, seperti media
cetak, media elektronik selain untuk berkomunikasi, juga dapat memperluas
wawasan.
Dengan berkembangnya industri dan kegiatan ekonomi, maka memungkinkan
orang hidup dalam lapangan pekerjaan tersebut. Hal tersebut dapat dilihat dari
angka – angka yang menunjukan bahwa pekerja di pabrik atau perusahaan terus
meningkat sedangkan bekerja di sector pertanian makin menurun.
Nilai sosial juga berubah. Pada masa lalu orang merasa bahwa menjadi
pegawai negeri dinilai lebih tinggi status sosialnya dibandingkan para pedagang
atau pengusaha. Sekarang menjadi pengusaha atau karyawan pabrik dianggap
sebagai tenaga professional yang mempunyai nilai status yang tinggi.
Makin berkembangnya teknologi menyebabkan industri memproduksi barang
secara massal juga meningkat. Tetapi sering kali juga dimanfaatkan untuk
kepentingan yang negatif seperti peniruan atau pemalsusan merek dagang dan
sebagainnya. Kian majunya masyarakat yang dibarengi dengan peningkatan jumlah
penduduk, menyebabkan manusia sering kehilangan nilai etisnya dan mudah
melakukan tindakan yang tercela dan melanggar hukum.
Dalam kemajuan IPTEK di bidang sosial memberikan dampak positif dan
negatifnya.
Dampak
Positif :
·
Meningkatkan rasa percaya diri kemajuan ekonomi di negara-negara Asia
melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah
meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan
semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi melecehkan bangsa-bangsa di Asia.
·
Tekanan, kompetisi yang tajam, di pelbagai aspek kehidupan sebagai
konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun, dan
pekerja keras.
·
Keefektifan biaya dan waktu. Misalnya saat mengajar, kini telah ada
teknologi pembelajaran secara online, jadi guru atau dosen tidak perlu repot
untuk datang ke sekolah atau kampus, cukup menerangkan pelajaran lewat media
internet kepada anak muridnya.
·
Masyarakat tidak perlu lagi membeli koran untuk mengetahui informasi
mengenai berita, cukup dengan membuka internet, kita sudah dapat membaca berita
melalui media online, dan tidak mengeluarkan biaya.
Dampak Negatifnya :
·
Melemahkan rasa gotong-royong dan saling tolong-menolong yang menjadi
ciri khas masyarakat Indonesia.
·
Maraknya perilaku menyimpang yang terjadi di kalangan masyarakat pada
dan umumnya dan khususnya remaja.
·
Timbulnya kejahatan publik.
·
Kurangnya interaksi langsung antara manusia karena mereka lebih senang
mengutarakan pembicaraan melalui dunia maya atau jejaringan sosia
·
Manusia menjadi pemalas. Karena telah dimanjakan oleh teknologi,
sehingga kita tidak perlu repot bertemu dengan seseorang.
Masyarakat memang banyak yang mengeluh mengenai
dampak negatif dari kemajuan teknologi. Namun kegiatannya tetap dilakukan
karena memikirkan lebih banyak untung daripada ruginya. Meskipun dampak negatif
tidak lebih banyak dari pada dampak positifnya, kita tetap harus
menghindarinya, karena dampak yang kecil juga dapat menimbulkan dampak lain
yang lebih besar.
Sumber-sumber :
https://dinarputri24.wordpress.com/2013/05/20/peranan-iptek-terhadap-bidang-sosial-budaya/http://www.ziyda.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar